Seputar Tulungagung™  ~   Berita Tulungagung Hari Ini 

Hasil Ujian Nasional SMP/MTs Jatim: Surabaya Dikalahkan Daerah Pinggiran

Kamis, 02 Juni 2011 | 17.23.00 | 1 komentar

Surabaya - Kota Surabaya hanya berada pada peringkat ketujuh rerata tertinggi hasil Ujian Nasional (UN) Jawa Timur dengan rerata nilai 32,43. Kabupaten Lamongan yang tempati posisi puncak dengan rerata nilai 33,57, diikuti Kabupaten Sidoarjo (33,52), Kabupaten Gresik (33,20), Kabupaten Pamekasan (32,92), Kabupaten Tulungagung (32,71), dan Kabupaten Sumenep (32,59).

Dilihat dari peringkat 10 besar sekolah dengan nilai UN tertinggi di Jawa Timur, tidak ada satupun sekolah di Surabaya yang masuk di dalamnya. Adapun sekolah yang masuk 5 besar hasil UN tertinggi di Jatim adalah : SMPN 2 Lamongan (36,29), SMPN 1 Taman (36,23), SMPN 1 Lumajang (36,17), SMPN 1 Madiun (35,97), dan SMP Muhammadiyah 25 Boarding School Lamongan (35,82).

Kota Surabaya hanya mampu menyumbangkan satu pelajarnya masuk 5 besar siswa dengan hasil UN tertinggi di Jawa Timur, yakni Fernaldy Frumentius Sutandyo dari SMP Kristen Petra 3 dengan nilai UN 38,40. Dia peroleh peringkat ketiga, di bawah Anas Jatikusuma dari SMPN 1 Tuban dengan hasil UN 39,10 dan Dwi Lia Oktaviana dari SMPN 3 Jombang dengan nilai UN 38,60.

SAHUDI Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya pada suarasurabaya.net menyatakan tidak mempermasalahkan hasil UN yang menempatkan Surabaya di bawah kabupaten-kabupaten ’pinggiran’

Menurut SAHUDI, pendidikan tidak hanya dinilai dari segi akademis. Minimal ada 2 faktor lain dalam pendidikan yang juga harus diperhatikan, yakni ketrampilan dan karakter.

”Inilah fakta pendidikan di kota metropolitan seperti di Surabaya. Dalam kebijakan pendidikan yang sudah diotonomikan, tiap daerah punya kebijakan tersendiri dan saling bersaing untuk mencapai yang terbaik. Kami di Surabaya lebih menitikberatkan pada pembangunan karakter, terutama kejujuran,” kata dia.

Di bidang ketrampilan misalnya seni dan olahraga, Surabaya terbukti lebih unggul dibandingkan daerah lainnya di kegiatan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jatim. Begitu juga di bidang seni, sejumlah sekolah di Surabaya sudah unjuk kebolehan bahkan sampai tingkat nasional.

Dibandingkan tahun lalu yang hanya berada di peringkat ke-14, kata Sahudi, posisi Surabaya sekarang lebih baik. Namun ditegaskannya, hasil ini akan menjadi evaluasi jajarannya untuk diperbaiki di tahun mendatang.

Sementara itu Harun Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur mengatakan hasil evaluasi UN Jawa Timur ini tidak dimaksud untuk membandingkan kabupaten/kota satu dengan lainnya karena dari hasil ini terlihat bahwa distribusi hasil nilai UN di Jawa Timur sudah merata, tidak lagi didominasi kota-kota besar.(edy)

Sumber: suarasurabaya.net

+ komentar + 1 komentar

Minggu, 29 April 2012 pukul 13.37.00 WIB

gak semua anak desa itu tdk bsa pintar , mski wasilatas kurang , tp smangat untk maju itulah yg di prlukan...
,, bgi wrga indonesia tingkankanlah prestasi blajar , agar indonesia bsa lbh maju , kalau bkan kta siapa yg bsa mrubah msa dpan agr lbh baik,,

Terimakasih sary engkank emoetz atas Komentarnya di Hasil Ujian Nasional SMP/MTs Jatim: Surabaya Dikalahkan Daerah Pinggiran

Posting Komentar