Seputar Tulungagung™  ~   Berita Tulungagung Hari Ini 

13 Jemaat Terluka Akibat Kecelakaan di Ngawi

Jumat, 18 Februari 2011 | 01.11.00 | 0 komentar

Seputar Tulungagung - Sedikitnya 13 dari 17 orang anggota rombongan jemaat gereja asal Tulungagung terluka, akibat kecelakaan tunggal sebuah mini bus yang terjadi di Jalan Raya Ngawi-Solo, tepatnya di Desa Watualang, Kecamatan Ngawi, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Rabu malam.

Dari 13 korban luka tersebut, lima orang di antaranya mengalami luka berat dan delapan orang lainnya mengalami luka ringan. Korban luka langsung dibawa ke Rumah Sakit Widodo Ngawi guna mendapatkan perawatan medis.

Berdasarkan keterangan sopir, Yeremia Eko Nugroho, kecelakaan terjadi setelah ban dari mini bus bernomor polisi H-1105-B yang ia kemudikan mengalami pecah di tengah jalan.

"Laju mini bus tiba-tiba oleng setelah bannya mengalami pecah di tengah jalan. Saya benar-benar tidak menyangka atas kejadian ini, karena sebelumnya saya lihat kondisi kendaraan dalam keadaan baik," ujar dia kepada wartawan.

Akibat ban pecah tersebut, lanjutnya, mini bus yang saat itu melaju dari arah Ngawi menuju Sragen, Jawa Tengah, langsung terguling di tengah jalan. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

Polisi yang mendapati laporan dengan dibantu oleh warga desa sekitar langsung mengevakuasi korban untuk dibawa ke rumah sakit. Untuk mengevakuasi korban, terlebih dahulu petugas harus membalikkan mini bus yang terguling di tengah jalan.

Menurut informasi di lapangan, rombongan jemaat gereja ini sedianya akan melayat ke salah satu koleganya yang meninggal dunia, di daerah Kopeng, Kabupaten Salatiga, Jawa Tengah. Namun nahas, di tengah perjalanan, nasib sial menimpa mereka.

Saksi mata lainnya, Idris, membenarkan jika kecelakaan tunggal tersebut berawal dari ban mini bus yang pecah. Sehingga kendaraan mengalami oleng dan terguling.

"Tiba-tiba saya mendengar suara keras, sebelum akhirnya mengetahui kendaraan tersebut oleng dan terbalik di jalan. Warga desa yang melihat langsung menghampiri dan memberikan pertolongan," kata dia.

Selain melukai belasan orang rombongannya, kecelakaan tunggal ini juga membuat macet jalur Ngawi-Solo selama beberapa jam. Polisi sempat memberlakukan sistem buka tutup jalan guna mengurai kemacetan. Sementara, korban luka masih menjalani perawatan di rumah sakit setempat.

Sumber: antarajatim.com


FWMK4JFA8FFS

Posting Komentar