Polemik terbentuknya Dewan Pendidikan Tulungagung masih berlanjut, terbukti sampai saat ini Komisi A masih menunggu terkait surat rekomendasinya ke Bupati Tulungagung piahak yang berwenang mengeluarkan SK DPT. Seperti diinformasikan sebelumnya, rekomendasi tersebut dilatarbelakangi oleh tuntutan dari dua ormas Islam terbesar di Tulungagung, yakni NU dan Muhammadiyah. Menanggapi hal tersebut, PGRI melalui ketuanya, Suharno, tidak bergeming, sebagai salah satu lembaga yang merekomendasikan Supriono, untuk menjadi ketua DPT periode 2011-2014.
Suharno, yang juga sekretaris Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga ini mencontohkan bahwa di Madiun dan juga Provinsi Jawa Timur KETUA Dewan Pendidikan berasal dari anggota legislatif. Dia justru juga mengkritik, kenapa ketika berkenaan dengan Dewan Pendidikan NU dan Muhammadiyah berteriak, sementara terkait permasalahan pendidikan sebelumnya tidak, seperti persoalan pendidikan mahal dan sebagainya.
Sumber: liiur.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar