Seputar Tulungagung™  ~   Berita Tulungagung Hari Ini 

Bupati Tulungagung Instruksikan Penggunaan Pakaian Batik Sepekan

Jumat, 20 Mei 2011 | 08.50.00 | 0 komentar

Tulungagung - Bupati Tulungagung Heru Tjahjono menginstruksikan kepada seluruh jajarannya dinasnya maupun instansi swasta untuk mengenakan pakaian batik, sebagai wujud kecintaan terhadap produk dalam negeri selama pekan swadesi yang ditetapkan mulai tanggal 18-24 Mei 2011.

"Instruksi ini berlaku untuk seluruh karyawan di lingkup pemerintah maupun swasta, kecuali mereka yang tugasnya memang diharuskan berpakaian khusus seperti satpol PP, perawat, serta petugas kebersihan," kata Kabag Humas Pemkab Tulungagung, Maryani, Kamis.

Sebagai tindak lanjut pekan swadesi tersebut, karyawan/karyawati di lingkup Pemda Tulungagung juga telah mengenakan pakaian batik dalam menjalankan tugas kedinasan selama sepekan.

Pemandangan itu, setidaknya terlihat setiap mereka mengikuti apel mulai kerja di halaman kantor Pemkab Tulungagung jalan Ahmad Yani Timur no. 37, Kamis pagi.

Selain mengimbau untuk berpakaian batik/lurik, Bupati Tulungagung melalui surat edaran nomor 420/414/012/2011 tertanggal 9 Mei 2011 juga menginstruksikan agar masyarakat, instansi pemerintah, maupun lembaga swasta se-Kabupaten Tulungagung untuk mengibarkan bendera merah putih satu tiang penuh pada tanggal 20 Mei 2011, mulai pukul 06.00-18.00 WIB.

Instruksi tersebut berkaitan dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional.

"Dalam surat edaran itu bupati juga mengimbau kepada seluruh badan/dinas/lembaga pemerintah maupun swasta, BUMD, PTN, dan PTS untuk menyelenggarakan upacara di lingkungan masing-masing pada hari yang sama," terang Maryani menambahkan.

Pemkab Tulungagung sendiri rencananya akan menggelar upacara bendera bersama yang dipusatkan di halaman kantor pemda setempat, Jumat (20/5) pagi.

Peringatan Harkitnas didahului dengan ziarah ke Makam Pahlawan di jalan Pahlawan Desa Rejoagung, Kecamatan Kedungwaru.

Maryani menandaskan, pelaksanaan peringatan hari kebangkitan Nasinonal di Tulungagung akan diperingati dengan sederhana tetapi tetap hikmat, dengan tidak mengurangi maksud dan makna dari peringatan itu sendiri.

"Kami juga akan menggelar kegiatan sosial berupa kerja bakti bersih-bersih di taman makam pahlawan Tulungagung yang dikoordinir oleh dinas perhubungan dan kominfo," tambahnya.

Sumber: ANTARA

Posting Komentar