PNS Dibekali Pemahaman Pemilukada Tulungagung 2013

Tulungagung, PNS lingkup Pemkab Tulungagung dibekali pemahaman pemilukada yang bakal terlaksana pada tanggal 31 Januari 2013 mendatang. Pembekalan ini dilakukan setiap sebulan sekali minggu kedua saat apel pagi hari Senin.

Seperti yang terjadi, Senin (19/3) kemarin. Anggota KPU Tulungagung, Fatah Masrun SAg Msi memberikan pemahaman tentang calon perseorangan (independen) dalam pemilukada 2013 saat apel pagi berlangsung.
Menurut Fatah, pelaksanaan pemilukada 2013 harus berjalan sukses. Termasuk memerlukan dukungan dari PNS.
Demikian pula yang dikatakan oleh Sekretaris KPU Tulungagung, Drs Mohammad Mafachir MM seusai apel pagi. Pria yang biasa disapa dengan sebutan singkat Totok ini menyatakan dukungan PNS dalam menyukseskan pemilukada 2013 sangat diperlukan.
"Terlebih hal ini menjadi permintaan dari bupati. Beliau (bupati) berharap semua PNS dapat paham betul terkait pemilukada 2013," ujarnya.
Bupati Tulungagung, Ir Heru Tjahjono MM menginginkan PNS lingkup pemkab setempat betul-betul paham soal proses pemilukada 2013. Sehingga jika ditanya masyarakat terkait hal itu para PNS dapat menjelaskannya secara tepat.
Karena itu, lanjut Totok, KPU Tulungagung sebagai penyelenggara pemilukada 2013 memberikan pemahaman pemilukada pada PNS. "Pemahaman ini akan diberikan sampai menjelang hari H pelaksanaan pemilukada 2013. Bulan lalu anggota KPU Tulungagung Nyadin SAg MAP yang memberi pemahaman dengan tema lain," paparnya.
Sementara itu, terkait dengan materi calon perseorangan yang telah disampaikan Fatah Masrun pada PNS saat apel pagi di halaman kantor Pemkab Tulungagung, siang harinya Kriston salah seorang bakal calon perseorangan mendatangi kantor KPU Tulungagung.
Kedatangan Kriston yang mengaku pensiunan PNS di Dinas Kehutanan dan Perkebunan Pemkab Tulungagung itu tercatat sebagai yang ketiga bakal calon independen mendatangi kantor KPU Tulungagung. Sebelumnya, menurut anggota KPU Tulungagung Drs Mahsun Thohir, bakal calon independen yang telah berkonsultasi dengan KPU Tulungagung adalah Drs Bangun Harmanto MSi (mantan Kepala Dinsosnakertrans Pemkab Tulungagung) dan Subani.
Ketua KPU Tulungagung, Suyitno Arman SSos menjelaskan pencalonan jalur perseorangan di Tulungagung sesuai aturan perundangan dipastikan harus memenuhi dukungan 3% dari jumlah penduduk. Itu artinya jika pada tahun 2013 jumlah penduduk Kabupaten Tulungagung sebanyak 1,2 juta maka diperlukan dukungan sedikitnya 36.000 pemilih.
"Dan yang perlu dipahami, kami tidak akan melakukan verifikasi secara sampel untuk dukungan ini. Setiap dukungan yang ditunjukkan dengan KTP yang masih berlaku atau kartu keluarga akan diverifikasi secara keseluruhan. Kalau sampai tidak memenuhi syarat akan dicoret," tuturnya. [wed]


Sumber: Bhirawa | Monday, 19 March 2012