Seputar Tulungagung™  ~   Berita Tulungagung Hari Ini 

Imigran Gelap Tewas di Trenggalek Dikubur 1 Lubang 1 Orang

Selasa, 27 Desember 2011 | 22.46.00 | 0 komentar

Jakarta - 103 Orang ditemukan tewas akibat kapal tenggelam di Trenggalek, Jawa Timur. Para korban yang merupakan imigran gelap dari Timur Tengah ini akan segera dimakamkan, satu lubang satu jenazah.

"Kita juga sempat memikirkan untuk menyimpan mayat dalam kontainer yang khusus tempat menyimpan mayat, tapi ini risikonya terlalu besar. Kita berencana menguburkan 1 orang 1 lubang," kata Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Saud Usman Nasution, di kantornya, Jl Trunojoyo, Jakarta, Selasa (27/12/2011).

Menurut dia, penanganan para korban kapal ini harus sesuai aturan internasional. Sehingga Polri akan menanyakan ke negara asal korban akan diapakan jenazah korban itu. Dengan dikuburkan satu lubang satu orang, maka bagi keluarga korban yang berniat menggali kubur kembali dipersilakan.

"Kita juga sudah mengecek DNA keluarga korban dari 3 negara Iran, Afghanistan dan Pakistan," terang Saud.

Dia menjelaskan para imigran tersebut adalah bagian dari perdagangan manusia. Sebanyak 215 orang menumpang kapal dari Pantai Popoh, Tulungagung, Jawa Timur dan akan bertolak ke Australia.

"Telah ditemukan 103 mayat dari 215 orang yang berangkat dari Pantai Popoh, Tulungagung yang sudah bisa dilaksanakan autopsi sebanyak 93 orang. Dari 93 mayat itu 84 jenazah di RS Bhayangkara Polri Surabaya dan 19 di RS Sanglah Bali," tutur Saud.

Bagaimana keterlibatan anggota TNI dalam kasus ini? "Kita menunggu hasil dari Polisi Militer (Pom)," ucap Saud.

Kapal berisi 215 imigran gelap tersebut tenggelam pada Sabtu (17/12/2011). Dari 215 penumpang, 33 orang selamat. Sebagian korban selamat mengalami luka robek di tangan atau kaki akibat terlalu lama mengapung di dalam air.

(vit/nrl)


Sumber: detikNews | Selasa, 27/12/2011

Posting Komentar